Puan Maharani Pakai Kebaya Kartini dan Batik Gentongan pada Upacara Kemerdekaan RI

Sedang Trending 9 bulan yang lalu 211
Rabu, 17 Agustus 2022 12:35 WIB
Puan Maharani mengenakan kebaya Kartini saat Upacara Kemerdekaan RI di Istana Negara, Rabu, 17 Agustus 2022 (Instagram/@didietmaulana)

TEMPO.CO, Jakarta - Upacara Kemerdekaan RI di Istana Negara dihadiri oleh tamu-tamu negara yang mengenakan macam - macam pakaian adat. Ketua DPR RI Puan Maharani memilih memakai kebaya saat hadir di halaman Istana, Rabu, 17 Agustus 2022. Kebaya tersebut dibuat spesifik oleh Didiet Maulana, desainer Svarna by Ikat Indonesia. 

Didiet Maulana mengunggah tampilan utuh kebaya biru muda berbahan brokat tersebut beserta keterangan tentang makna di baliknya. Menurut dia, konsep pakaian budaya tersebut ialah kebaya Kartini. Dia memadukannya dengan selendang merah uzur yang dipasang menyilang serta bros kembang anggrek bernuansa emas.

“Konsep Kebaya Kartini dengan kain batik tulis Jawa Timur yang dibuat di Tanjung Bumi dengan waktu pembuatan 1 tahun,” tulis Didiet di unggahannya.

Dia menjelaskan, kebaya tersebut dibuat dengan kerah V, seperti kebaya yang sering dikenakan Kartini semasa hidupnya. Itu sebabnya kebaya ini disebut dengan kebaya Kartini. Dia menambahkan aksen kancing bulat yang berjejer rapatdi bagian depan. Meski sering digunakan Kartini, kebaya ini telah diadaptasi di beberapa daerah lain di Indonesia.

Tentang batiknya, Didiet mengatakan bahwa kain itu disebut dengan batik tulis gentongan karena karena setelah dibatik lampau direndam dalam gentong selama 40 hari. Batik berwarna merah itu mempunyai motif floral biru. Butuh waktu setahun untuk membikin satu kain ini.

“Kain Batik Gentongan yang dibuat 1 tahun memberikan makna bahwa dalam hidup seluruh sebaikany berproses. Kain ini dibuat oleh pembatik Tanjung Bumi penuh makna dan kasih,” Didiet melanjutkan.

Untuk penampilannya di Hari Kemerdekaan, Puan Maharani mempercayakan rias wajahnya pada makeup artist Bubah Alfian. Bubah membikin tampilan makeup natural dengan lipstik merah muda. Sementara rambutnya disanggul dengan belahan tengah di depan.

Sehari sebelumnya, Puan Maharani mengenakan kebaya kutubaru untuk bicara di depan Sidang Tahunan MPR RI 2022 yang juga dibaut oleh Didiet Maulana. Kebaya tersebut berwarna terakota, Didiet menyebutnya warna tembikar. Warna tersebut mengandung makna membumi atau back to roots atau kembali ke akar. 

Kebaya tersebut dipadukan dengan batik tulis motif Semen Romo. Menurut Didiet, motif ini menggambarkan kehidupan yang bersemi, kehidupan yang berkembang dan sejahtera, juga sebuah pengharapan dan doa untuk kehidupan yang makmur.

"Motif ini sering dikaitkan dengan cerita Ramayana dengan ajaran kepemimpinan Hastha Brata (8 jalan ajaran utama), di antaranya sikap semangat, penuh kasih, bertanggung jawab berpengetahuan luas, berwibawa, adil, melindungi rakyat dan mengendalikan diri. Sebuah ajaran kepemimpinan untuk diri sendiri dan masyarakat," kata Didiet tentang batik yang dikenakan Puan Maharani. 

Baca juga: Makna di Balik Kebaya dan Batik Semen Romo Puan Maharani di Sidang Tahunan MPR

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan warta pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.






59 menit lalu

Belum Tentukan Arah Koalisi, PDIP: Kami Punya Kesabaran Revolusioner

Hasto menyatakan bahwa bahwa PDIP mempunyai kesabaran revolisioner sehingga tak tergoda untuk segera menentukan arah koalisi.


3 jam lalu

Puan Maharani, Pidato Dua Sayap Burung dan Teriakan Presiden

Puan Maharani mengatakan, di dalam negara demokratis, negara harus memastikan ruang partisipasi rakyat dapat terselenggara dengan baik.


7 jam lalu

Saat Ketua MPR, Ketua DPR, dan Presiden Singgung Soal IKN di Sidang Tahunan

Pembangunan IKN Nusantara menjadi salah satu topik yang disinggung dalam pidato Ketua MPR, Ketua DPR dan Presiden dalam Sidang Tahunan MPR.


17 jam lalu

Makna di Balik Kebaya dan Batik Semen Romo Puan Maharani di Sidang Tahunan MPR

Puan Maharani mengenakan kebaya kutubaru wanra terakota dan kain batik semen romo yang kaya maknanya


19 jam lalu

Ketua PDIP Puan Bakal Secepatnya Bertemu Ketum Parpol Lain Jajaki Koalisi

Ketua DPP PDIP Puan Maharani memastikan bahwa partai banteng akan tetap berkoalisi dengan partai lain untuk mengusung calon presiden di Pilpres 2024.


22 jam lalu

Puan Maharani: RI Harus Kurangi Kencanduan Ekspor Komoditas

Menurut Puan Maharani, Indonesia perlu mengurangi ekspor komoditas untuk meningkatkan kemandirian pangan dan ketahanan daya nasional.


23 jam lalu

Jokowi Minta Tak Ada Politik Identitas di Pemilu 2024

Jokowi berharap dukungan dari seluruh lembaga untuk menjaga ideologi bangsa agar tetap terjaga.


1 hari lalu

Soal Kenaikan Harga BBM, Ketua DPR: Sampai Hari Ini Belum Ada Usulan Pemerintah

Ketua DPR Puah Maharani mengatakan hingga kini pihaknya belum menerima usulan kenaikan harga BBM, termasuk di antaranya Pertalite dan Solar.


1 hari lalu

Di Sidang Tahunan MPR Puan Maharani Harap Tak Ada Lagi Kelangkaan Minyak Goreng

Puan Maharani berharap Indonesia tak hanya menjadi sasaran pasar dari produk luar, tapi juga harus bisa berdikari di bidang ekonomi.


1 hari lalu

Puan Maharani Bilang Berbagai Kekurangan Proyek IKN Bukan Alasan Caci Maki Negara

Menurut Puan Maharani, keberhasilan pembangunan IKN selain membutuhkan perencanaan dan manajemen sumber daya yang baik.


Selengkapnya