Profil Teddy Minahasa: SMS dari Yuni Shara dan Pernah jadi Calon Ajudan Jokowi

Sedang Trending 7 bulan yang lalu 106
Sabtu, 15 Oktober 2022 15:52 WIB
Calon Kapolda Jawa Timur Irjen Teddy Minahasa ditangkap dalam kasus peredaran narkoba jenis sabu-sabu seberat 5 kg. Teddy merupakan alumnus angkatan Akademi Kepolisian atau Akpol 1993. Sepanjang kariernya di kepolisian, pria kelahiran 23 November 1970 ini pernah menjabat di berbagai bidang. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Polda Metro Jaya menetapkan Kapolda Sumatera Barat yang dimutasi menjadi Kapolda Jawa Timur Inspektur Jenderal Teddy Minahasa sebagai tersangka dugaan kasus peredaran narkoba jenis sabu-sabu.

"Sudah ditetapkan Bapak TM jadi tersangka," kata Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Mukti Juharsa di Jakarta, Jumat, 14 Oktober 2022.

Akibat kasus ini Teddy Minahasa terancam hukuman mati. "Ancaman maksimal hukuman meninggal atau minimal 20 tahun penjara," kata Mukti.

Teddy Minahasa diduga telah memerintahkan anak buahnya untuk menyisihkan barang bukti narkotika jenis sabu-sabu dari hasil pengungkapan kasus untuk diedarkan. "Dari keterangan itu ialah perintah dari Bapak TM," ucap Mukti.

Mukti mengatakan narkoba tersebut merupakan hasil pengungkapan kasus narkotika yang hendak hendak dimusnahkan. "Diduga hasil barang bukti pengungkapan kasus narkotika oleh Polres Bukit Tinggi," ujar Mukti.

Diketahui, Polres Bukit Tinggi hendak memusnahkan 40 kilogram sabu, namun Teddy Minahasa diduga memerintahkan untuk menukar sabu sebanyak lima kilogram dengan tawas.

Profil Teddy Minahasa: Pernah Dicalonkan Jadi Ajudan Jokowi dan SMS dari Yuni Shara

Teddy Minahasa merupakan alumnus Akademi Kepolisian atau Akpol Angkatan 1993. Pria kelahiran 23 November 1970 ini pernah menjabat Kapolda Banten pada 2018. Selain itu, dia juga pernah menjabat Wakapolda Lampung pada 2018, serta Staf Ahli Bidang Manajemen Kapolri pada 2019.

Ia pernah menjabat sebagai Kasubditmin Regident Ditlantas Polda Jawa Tengah pada 2008, Kabidregident Ditlantas Polda Metro Jaya, Kapolres Malang Kota pada 2011, Kasubbagjiansisops Bagjiansis Rojianstra Sops Polri pada 2013, dan Kaden C Ropaminal Divpropam Polri pada 2013.

Mengutip laporan Majalah Tempo: Yang Melekat di Kiri-Kanan yang terbit pada 1 September 2014, Teddy Minahasa ditunjuk oleh Kapolri saat itu, Sutarman, sebagai koordinator pengamanan Joko Widodo (Jokowi) sehari setelah Jokowi mendeklarasikan maju di Pilpres 2024 di Marunda, Jakarta Utara.

Setelah Jokowi terpilih sebagai presiden, Kapolri Sutarman mengajukan Teddy dan tiga personil Polri lainnya sebagai calon ajudan Jokowi. Tiga personil polri itu ialah AKBP Bakharudin, Kombes Listyo Sigit Prabowo, dan Kombes Agus Wijayanto. Pada akhirnya Listyo-kini Kapolri-yang terpilih sebagai ajudan.

Nama Teddy Minahasa sempat menjadi sorotan saat ia menjabat sebagai Kapolres Malang. Saat itu muncul selebaran berisi percakapan pesan pendek yang diduga antara Teddy dan penyanyi Yuni Shara. Isi SMS tersebut soal informasi pemakaian narkoba di rumah Raffi Ahmad. Teddy, lewat Humas Polres Malang, membantahnya. 

Baca juga: Teddy Minahasa Tersangka Peredaran Narkoba, Ancaman Hukuman Mati atau 20 Tahun Penjara

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan warta pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.






56 menit lalu

Ketua Banggar DPR: Ini Saat yang Tepat untuk Polri Berbenah

Ketua Badan Anggaran DPR Said Abdullah mengatakan, ini saat yang pas untuk Polri berbenah setelah serangkaian peristiwa yang terjadi.


58 menit lalu

4 Fakta Kasus Narkoba Teddy Minahasa

Teddy Minahasa terancam hukuman meninggal terkait kasus narkoba


1 jam lalu

Rapor Anies, Janji Kampanye, Realisasi & 20 Nilai Merah yang Indah di Kata-kata

Anies Baswedan akan melepas jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta besok, Ahad, 16 Oktober 2022. Bagaimana nilai Anies selama jadi gubernur?


1 jam lalu

Jokowi Minta Kapolri Sederhanakan Visi Presisi: Jangan Menjelimet

Presiden Jokowi mau Listyo Sigit sebagai pemimpin tertinggi di Mabes Polri dapat menyederhanakan visi Presisi agar mudah dipahami penerapannya.


2 jam lalu

Serba-serbi Teddy Minahasa, Tersangka Narkoba Sebelum Menjabat Kapolda Jawa Timur

Teddy Minahasa terancam hukuman meninggal terkait kasus narkoba jenis sabu-sabu


4 jam lalu

Kasus Narkoba Irjen Teddy Minahasa, Data BNN: 10 Wilayah Tertinggi Kasus Narkoba, Jatim Peringkat Kedua

Irjen Teddy Minahasa yang gagal menjadi Kapolda Jatim karena dijerat kasus narkoba. Data BNN, Jawa Timur ranking ke-2 kasus tertinggi narkoba.


4 jam lalu

Anggota Bantah Ada Rapat Exco PSSI Usai TGIPF Umumkan Rekomendasi Tragedi Kanjuruhan

Anggota Exco PSSI menyatakan tak ada rapat yang digelar usai TGIPF mengumumkan rekomendasi Tragedi Kanjuruhan.


4 jam lalu

Perbuatan Teddy Minahasa Sama dengan Bandar Narkoba, Lemkapi: Layak Dihukum Mati

Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) menilai Irjen Pol Teddy Minahasa layak mendapatkan hukuman paling berat dan pemecatan.


4 jam lalu

Presiden Jokowi Sindir Polisi: Jangan Gagah-gagahan Punya Mobil Motor Gede

Presiden Jokowi minta para petinggi Polri untuk tak memperlihatkan gaya hidup berlebihan.


5 jam lalu

Bos PLN Beberkan Progress Pembangunan Infrastruktur Listrik Kereta Cepat

Bos PLN Darmawan Prasodjo menargetkan pembangunan infrastruktur listrik untuk mendukung proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung rampung pada Juni 2023.


Selengkapnya