PDIP Tak Tertibkan Dewan Kolonel Pendukung Puan, Hasto: Tidak Ada di Struktur Partai

Sedang Trending 8 bulan yang lalu 170
Kamis, 22 September 2022 09:45 WIB
Ketua DPP PDIP Puan Maharani bersama Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto melepas rombongan jalan santuy di kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu, 21 Agustus 2022. PDI Perjuangan menggelar jalan santuy dan jogging bersama awak media dalam rangka merayakan HUT Kemerdekaan RI ke-77. ANTARA FOTO/Galih Pradipta

TEMPO.CO, Jakarta - Soal Dewan Kolonel di dalam Fraksi PDIP DPR yang mendukung Puan Maharani maju di Pilpres 2024 disebut hanya merupakan guyonan dalam politik. Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, telah berkomunikasi dengan penggagas golongan itu seperti, Utut Adiyanto dan Bambang Wuryanto alias Pacul.

Menurut Hasto, kedua kader PDIP itu menyebut Dewan Kolonel hanya guyonan politik karena PDIP tak menghendaki struktur partai menyerupai struktur militer.

“Karena yang dikenal dalam partai ada seperti Dewan Pimpinan Pusat, Dewan Pimpinan Daerah, Dewan Pimpinan Cabang dan anak ranting. Sehingga tak dikenal istilahnya dengan Dewan Kolonel,” kata Hasto di Sekolah Partai PDIP, Jakarta Selatan, Rabu, 21 September 2022.

Adapun Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, disebut Hasto kaget saat mendengar Dewan Kolonel. Megawati, kata dia, menegaskan kalau Dewan Kolonel tak eksis karena DPR Fraksi PDIP ialah instrumen kelengkapan partai yang memperjuangkan fungsi-fungsi legislatif.

Hasto mengatakan Dewan Kolonel menyalahi AD/ART Partai. Kendati begitu, ia menyebut partainya tak akan menertibkan Dewan Kolonel karena dinilai tak ada. “Ya karena ngga ada apa yang mau ditertibkan?” kata dia.

Dia meminta seluruh kader disiplin dalam menyambut Pemilihan Umum atau Pemilu 2024. Pasalnya, dinamika ihwal isu capres sangat kuat. Adapun Megawati disebut Hasto kerap mengingatkan kader untuk memandang konteks dalam berpolitik.

Menurut Hasto, konteks saat ini ialah partai turun ke bawah dan membantu rakyat yang belum sepenuhnya pulih pasca pandemi. Ditambah lagi, kata dia, harga Bahan Bakar Minyak yang mengalami kenaikan.

“Jadi konsentrasi kader partai di situ. Jadi jembatan aspirasi rakyat agar seluruh terbangun daya positifnya untuk kemajuan bangsa,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, mengaku telah mendengar pembentukan Dewan Kolonel. Menurutnya, keberadaan Dewan Kolonel sah-sah saja selama didasari semangat gotong royong.

“Saya berharap Dewan Kolonel dapat membantu menjalankan tugas-tugas partai, khususnya sesuai arahan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, terkait persiapan menghadapi Pemilu 2024,” kata Puan dalam keterangannya, Rabu, 21 September 2022.

Puan menjelaskan, Dewan Kolonel merupakan inisiatif para personil DPR. Menurutnya, golongan ini merupakan bagian dalam menjalankan tugas-tugas kepartaian dan fraksi untuk mensosialisasikan seluruh program di lapangan.

Dia mengatakan setiap bentuk kegiatan yang dilakukan kader mesti membuahkan hasil positif bagi internal partai. “Semua yang kemudian mempunyai tujuan dan keinginan untuk bekerja sama secara bergotong-royong tentu itu harus hal yang positif yang dapat dilakukan,” ujarnya.

 Baca juga: Inilah Daftar Anggota Dewan Kolonel yang Dukung Puan Maharani Maju Jadi Capres 2024

IMA DINI SHAFIRA | NUGROHO CATUR PAMUNGKAS

Ikuti warta terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.






27 menit lalu

Soal Nomor Urut Parpol di Pemilu 2024, Peneliti BRIN: Perlu Ditata Ulang

Peniliti pakar utama BRIN Siti Zuhro wajar adanya undian ulang untuk menata kembali urutan partai politik pada Pemilu 2024.


2 jam lalu

Inilah Daftar Anggota Dewan Kolonel yang Dukung Puan Maharani Maju Jadi Capres 2024

Dewan Kolonel merupakan wadah bagi personil DPR Fraksi PDIP untuk mendukung Ketua DPR Puan Maharani maju sebagai calon presiden 2024.


2 jam lalu

Soal Dewan Kolonel PDIP, Hasto Kristiyanto: Tidak Sesuai dengan AD/ART Partai

Hasto Kristiyanto tetap membantah adanya Dewan Kolonel yang disebut sebagai golongan pengusung Puan Maharani sebagai calon presiden.


14 jam lalu

Loyalis Puan Maharani Bikin Dewan Kolonel, Relawan Ganjar Bentuk Dewan Kopral

Immanuel menjelaskan, ide pembentukan Dewan Kopral bermula dari ramainya pembentukan Dewan Kolonel.


14 jam lalu

Puan Apresiasi MRMP Milik Bulog Bantu Petani

MRMP dapat menyederhanakan alur proses pengolahan beras yang terpusat dalam fasilitas pengolahan gabah hasil panen berbasis teknologi modern.


14 jam lalu

Politikus Gerindra Anggap Nomor Urut Partai Hanya soal Teknis

Namun politikus Gerindra ini mengakui, semakin mini nomor urutan partai politik maka akan semakin mudah untuk mengenalkan kepada masyarakat.


15 jam lalu

PDIP Cari Calon Gubernur DKI Jakarta untuk Pilgub 2024, Sebut Wali Kota Semarang Terbaik

Politikus PDIP Gembong Warsono berseloroh Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi layak untuk mempimpin Provinsi DKI Jakarta.


16 jam lalu

PDIP Beri Sinyal Dukungan Wali Kota Semarang Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menerima kunjungan Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta.


17 jam lalu

Bela Anies Baswedan, Partai Demokrat Dinilai Bisa Dapat Efek Ekor Jas

Partai Demokrat dinilai dapat mendapatkan dampak ekor jas lebih besar kalau mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden.


19 jam lalu

Puan Maharani Anggap Pembentukan Dewan Kolonel PDIP Sah-sah Saja

Puan menjelaskan, Dewan Kolonel merupakan inisiatif para personil DPR dari PDIP. Kegiatannya mesti membuahkan hasil positif bagi internal partai.


Selengkapnya