Jenis-jenis Iklan Berdasarkan Tujuan, Isi dan Medianya

Semua jenis-jenis iklan mempunyai tujuan untuk mendorong dan membujuk audiensnya. Selain itu iklan juga sering menjadi media informasi publik tentang berbagai hal.

Ya, seperti itulah definisi iklan dan fungsinya secara umum. Lebih lengkapnya sudah kami bahas pada pembahasan “Apa yang Dimaksud dengan Iklan?”.

Namun, berdasarkan tujuan, isi dan medianya iklan terbagi menjadi delapan jenis. Apa saja itu?

Tujuan iklan bukan hanya untuk jualan. Ada pula iklan yang sejak awal memang menjadi sarana edukasi bagi masyarakat.

Berdasarkan tujuannya jenis-jenis iklan dibagi menjadi dua, yaitu:

Tujuan iklan komersial sangat jelas. Mereka membuatnya untuk kebutuhan bisnis demi meraih profit. Dampak yang diinginkan ialah peningkatan penjualan.

Baca Juga: Contoh Iklan Komersial

Kebalikan dari yang pertama, iklan non-komersial lebih mengedepankan pesan sosial. Tujuannya agar masyarakat teredukasi atau mengikuti anjuran iklannya.

Selanjutnya, dari dua kategori di atas, setiap iklan membawa isi yang berbeda-beda. 

Berikut jenis iklan berdasarkan isinya:

Jenis iklan ini umumnya berasal dari pemerintah atau lembaga tertentu. Isinya tak memuat pesan komersial apapun, melainkan hanya topik sosial.

Contoh yang relevan dengan situasi saat ini misalnya iklan bujukan beralih ke siaran TV digital.

Baca Juga: 10 Contoh Iklan Layanan Masyarakat

Ada pula iklan yang isinya sekadar pengumuman tentang suatu agenda atau peristiwa. 

Di surat kabar, Anda niscaya sering memandang kolom yang isinya pemberitahuan info duka. Contoh lainnya ialah reklame pengumuman event.

Reklame ajang Asian games 2018 di Jakarta dan Palembang

Iklan permintaan digunakan oleh pihak yang malah mau meminta sesuatu dari audiensnya. 

Contoh iklan permintaan ialah lowongan kerja, permintaan barang (want to buy) atau permohonan maaf.

Bentuk promosi yang menawarkan produk apapun itu termasuk kategori iklan penawaran. Tujuannya agar orang-orang tertarik membeli produknya.

Keempat jenis iklan di atas dapat terbit di media apapun tergantung kebutuhannya. Dari sini, iklan kembali terkotak-kotakkan menjadi tiga jenis.

Berikut jenis iklan berdasarkan medianya:

Bentuk iklan yang Anda lihat di surat kabar, majalah, reklame atau poster ialah iklan media cetak. Hal yang membedakan satu dengan yang lain ialah ukuran, adalah iklan baris, kolom dan display.

Media elektronik menampilkan iklan lebih dari sekadar objek statis. Pesannya disampaikan dengan audio, video atau keduanya. Contoh medianya ialah televisi, radio, film bioskop, dan papan elektronik.

Ini ialah bentuk iklan masa kini yang semakin berkembang sejak era internet. Iklan digital dapat tampil di halaman web, game, aplikasi, bahkan metaverse.

Baca Juga: Contoh Iklan Display di Internet

Iklan ialah sarana komunikasi yang bermanfaat untuk berbagai kepentingan, bagus yang membawa pesan komersial, sosial maupun politik. Dalam strategi pemasaran, ini ialah elemen yang cukup penting. Harapannya, jenis-jenis iklan dapat menjadi solusi untuk mendapatkan respons positif dari audiens.