Mau punya penghasilan tambahan untuk belanja dan jajan anak? Kami akan membantu Anda dengan memberi ide bisnis online untuk bunda rumah tangga.
Mompreneur memang sedang ngetren, terlebih pasca pandemi. Shopify mengungkap 44% bunda yang mempunyai momongan tertarik memulai bisnis.[1]
Kebanyakan cenderung memilih wirausaha paruh waktu, dan mungkin Anda salah satunya.
Karenanya, pada artikel ini kami akan menjelaskan:
Bisnis online yang cocok untuk bunda rumah tangga.Produk barang atau layanan yang niscaya laku dijual.Cara memulai bisnisnya bagi bunda rumah tangga.Bagaimana langkah bunda rumah tangga menghasilkan uang? Simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini.
Ide Bisnis Online untuk Ibu Rumah Tangga Bisa Langsung MulaiKami telah merangkum beberapa ide bisnis online untuk bunda rumah tangga yang dapat segera dimulai. Berikut daftarnya:
1. Jasa Titip OnlineJasa titip (jastip) tak harus dari luar negeri. Di dalam negeri pun Anda dapat menjalankan bisnis jastip dengan langkah yang sama.
Konsepnya sederhana, Anda membelikan barang titipan di suatu tempat dan mendapat keuntungan dengan meningkatkan harga.
Kenapa orang titip beli? Mungkin mereka berada di luar kota, sedang sibuk atau malas keluar rumah.
Silakan minta uang muka atau pembayaran penuh langsung di awal. Dengan begitu modal yang harus dikeluarkan tak seberapa besar.
Sebenarnya modal utama memulai bisnis jastip online ialah KEPERCAYAAN.
2. Bisnis Katering OnlineIde bisnis online untuk bunda rumah tangga yang kedua adalah katering online.
Menurut kami ini sangat potensial, apalagi berkat donasi teknologi.
Anda sama sekali tak perlu keluar rumah, mulai dari promosi, menerima pesanan, belanja, tiba mengirimkan pesanannya.
Semua dapat dilakukan dari rumah memanfaatkan aplikasi seperti WhatsApp, Gojek, Grab, dan lain-lain.
Akan tetapi, bisnis ini punya tantangan besar.
Dilansir Gojek, untuk terjun ke bisnis katering online Anda harus berani berinovasi karena kompetitornya sangat banyak.[2]
3. Menjual Kerajinan TanganDaripada hanya iseng membikin kerajinan tangan, lebih bagus manfaatkan kegemaran tersebut agar menguntungkan.
Tenang, barang-barang kerajinan tangan punya pasar tersendiri. Hanya saja Anda perlu menargetkan audiens secara tepat.
Misalnya, selama pandemi lampau banyak orang menjual strap masker buatan tangan. Produk ini sempat laku keras di pasaran dan tetap banyak diminati.
Ide lain misalnya:
aksesori fashion,pakaian,kerajinan kayu,barang rajutan,gantungan kunci,alat tulis, dll.Marketplace untuk barang kerajinan tangan merupakan Etsy dan Moselo. Pilihan lainnya, Anda juga dapat menjual hasil karya melalui media sosial.
4. Menjadi ResellerSebelum membahas lebih lanjut, pahami dulu apa yang dimaksud reseller.
Reseller adalah membeli barang dari pemasok lampau menjualnya lagi dengan meningkatkan harganya.
Kuncinya pada stok barang. Dengan kata lain Anda perlu modal untuk itu.
Bisnis reseller memang banyak digeluti ibu-ibu rumah tangga di Indonesia, terutama untuk barang yang sigap laku.
Contoh barang reseller untuk bunda rumah tangga yang biasanya niscaya laku:
makanan ringan/camilan,produk fashion perempuan,pakaian anak-anak,perkakas rumah tangga.Untuk kategori lain sebaiknya Anda lakukan riset pasar terlebih dahulu.
5. Agen Pembayaran (PPOB)Aktivitas pembayaran tagihan secara online sudah semakin lazim. Akan tetapi, nyatanya tak seluruh orang terbiasa dengan itu terutama di pedesaan.
Masih banyak masyarakat yang mengantre di kantor pos atau merchant untuk membayar tagihan. Di sinilah letak kesempatan bisnis PPOB.
Dengan modal utama HP, Anda dapat melayani berbagai kebutuhan seperti pembayaran tagihan listrik, air, pulsa, iuran BPJS, dll.
Keuntungannya berkisar Rp2.500 – Rp4.500 per transaksi.
Berikut beberapa platform untuk mendaftar agen PPOB gratis:
Mitra ShopeeMitra TokopediaPAYFAZZAnda suka jalan-jalan? Bisnis travel agent mungkin cocok.
Travel agent umumnya banyak dicari oleh mereka yang hendak melakukan bulan madu, liburan, perjalanan internasional, atau acara khusus.
Seorang bunda rumah tangga bernama Sarah Bergman menceritakan pengalamannya menjalankan bisnis travel agent dari rumah.[3]
Menurut Sarah, tugasnya cukup mudah merupakan memesankan tiket dan merencanakan perjalanan untuk perseorangan maupun kelompok.
Awalnya Sarah mencari klien dari keluarga dan teman. Lama kelamaan ia mulai memperkenalkan bisnisnya ke khalayak melalui grup Facebook.
Semakin banyak klien, semakin banyak waktu Anda tersita untuk mereka. Jadi, pertimbangkan ini baik-baik terutama apabila Anda sudah punya momongan.
7. Bisnis MLMTahun 2022 apakah MLM tetap relevan? Faktanya, banyak perusahaan besar tetap menggunakan model bisnis pemasaran berjenjang (MLM).
Fatwa DSN-MUI tentang MLM baca di sini.
Pada medio 2010-an, gambaran MLM tercoreng karena banyaknya kasus penipuan. Akan tetapi, selama itu bukan money game, bisnis MLM tetaplah cuan.
Tips dari kami, carilah produk MLM yang barangnya memang punya nilai faedah dan bebas catatan hitam. Apa saja contohnya?
HerbalifeTupperwareOriflameNu SkinTertarik dengan bisnis MLM? Coba cari sponsor/referral bisnis pilihan Anda untuk menjadi downline.
8. Menjual Kursus OnlineBisnis penjualan kursus online berkembang pesat dalam rentang 2016 hingga 2021. Lihat grafik di bawah ini.
Grafik kiri menunjukkan pertumbuhan jumlah peserta terdaftar. Sementara grafik kiri menunjukkan jumlah pendaftar baru.
Indonesia sendiri menempati ranking kelima di bumi dengan pertumbuhan paling signifikan dalam enam tahun terakhir.[4]
Bukankah ini terlihat sebagai kesempatan bisnis yang menggiurkan?
Maka, kalau Anda punya suatu kemampuan yang mana sangat mumpuni, cobalah membikin kursus online berbayar. Misalnya, memasak, make-up atau menulis.
Buat dalam bentuk video lampau jual materinya lewat marketplace, media sosial, website, WhatsApp, dan lain-lain.
9. Affiliate MarketingUntuk bunda rumah tangga super sibuk, selanjutnya kami merekomendasikan affiliate marketing.
Alasannya sederhana, Anda dapat punya lebih banyak waktu free alih-alih harus berkutat dengan pesanan konsumen seharian.
Tugas Anda hanya membagikan tautan affiliate dengan membikin konten. Setelah itu tinggal menunggu komisi dari hasil penjualan tiap bulannya.
Ini lebih praktis daripada model bisnis dropshipping. Sayangnya, komisi affiliate marketing memang tak sebesar keuntungan dropship tiap transaksinya.
Artinya, Anda harus menghasilkan lebih banyak penjualan.
Pelajari lebih lanjut mengenai affiliate marketing dan apa saja rekomendasi program afiliasi Indonesia dengan komisi tinggi.
10. Memonetisasi Akun Media SosialSelain blog dan YouTube, akun media sosial pun dapat dimonetisasi.
Pekerjaan pertama Anda adalah membangun akun agar mempunyai banyak pengikut. Bagaimana caranya?
Terdapat dua pilihan:
Membangun akun pribadi dengan membikin konten orisinal.Membangun akun publik dengan memanfaatkan konten UGC.Terlepas dari itu, kuncinya ialah konsisten posting dan berinteraksi dengan pengikut.
Katakanlah akun Anda sudah tumbuh dan mempunyai banyak pengikut. Sekarang waktunya monetisasi.
Beberapa langkah yang paling umum di antaranya membuka paid promote, endorsement, menjual produk, atau affiliate marketing.
PenutupSebagai bunda rumah tangga Anda tentu mempunyai banyak tanggung jawab di rumah. Kendati demikian, bukan berarti Anda tak dapat menjalankan bisnis sendiri. Beberapa ide bisnis online untuk bunda rumah tangga di atas membuka pintu lebar-lebar bagi Anda yang mau mendapat pemasukan tambahan.